Terhenti Di Ganda Campuran, Pia Juga Gagal Di Ganda Putri

Pia Zebadiah Bernadeth

Pebulutangkis Indonesia spesialis nomer ganda yakni Pia Zebadiah Bernadeth akhirnya harus mengakhiri kiprahnya di ajang turnamen bulutangkis Singapore Open Super Series 2016. Pebulutangkis Pb Jaya Raya Jakarta ini harus kehilangan nomer terakhirnya yakni ganda Putri setelah sebelumnya kemarin di babak 32 besar ia juga harus menyerah di nomer ganda campuran bersama sang kakak Markis Kido usai takluk di tangan pasangan ganda campuran Jepang Ayane Kurihara dan Kenta Kazuno.

Di babak 32 besar ganda Putri hari ini, Pia yang berpasangan dengan pebulutangkis India Sikki Reddy Nelakurihi harus terhenti dalam dua game pertandingan saat menghadapi pasangan Jepang Shizuka Matsuo dan Mami Naito. Menghadapi semi finalis Celcom Axiata Malaysia Open Super Series Premiere 2016, pasangan gado-gado Indonesia dan India ini kalah 21-7 dan 21-6.

Merupakan pasangan baru, Pia dan Sikki sulit bangkit dari tekanan ganda Putri Jepang yang dikenal memang sangat solid. Mami Naito dan Shizuka Matsuo menguasai jalannya pertandingan dan tidak membiarkan sedikitpun kedua lawan mereka ini bisa mengembangkan permainan. Faktor komunikasi juga yang belum kuat membuat Pia dan Sikki Reddy banyak melakukan kesalahan sendiri.

Pasangan Jepang bahkan tampil meyakinkan di game pertama setelah skor 7-2 dimana kemudian keduanya menambah 11 angka beruntun menjadi 18-2. Skor terus berlanjut hingga kemenangan 21-7 Matsuo dan Naito.

Game kedua pun kondisi relatif tidak berubah. Meski sempat unggul 1-0, namun inilah kali terkahir pasangan Pia dan Sikki bisa unggul. Setelah ini keduanya sama seperti di game pertama terus tertinggal 6-1 kemudian 16-4 dan akhirnya kandas dengan 21-6.