[India Open 2016] Tak Ada Final Untuk Nitya-Greysia

Nitya Krishinda Maheswari dan Greysia Polii. Images from badmintonindoensia.org

Babak semi final menjadi capaian terbaik ganda putri Indonesia di ajang final turnamen Yonex Sunrise India Badminton Open Super Series 2016, Nitya Krishinda Maheswari dan Greysia Polii yang harus menyerah dalam pertarungan panjang melawan juara All England 2016, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.

“Kami mencoba untuk bertahan di defend dan nggak ngasih bola pendek. Karena kalau enggak, kami akan dilariin satu-satu. Mereka lebih kuat buat main satu-satu,” jelas Nitya soal strategi di babak semi final.

Di set pertama, ganda Jepang langsung unggul cepat dengan skor 4-0. Smash-smash yang dilancarkan oleh Ayaka mampu menambah poin bagi ganda putri Jepang tersebut, juga Misaki yang berjaga di depan net semakin menambah laju poin keduanya. Namun, gand aputri Indonesia yang datang sebagai unggulan satu tersebut bukannya tanpa perjuangan, tertinggal 9-4, keduanya mampu menyamakan kedudukan 9-9. Namun selepas poin tersebut, Misaki-Ayaka tak terkejar untuk menang 21-18.

Di set kedua, permainan berjalan lebih ketat lagi, saling susul menyusul terjadi bahkan di kedudukan 16-16, 118 pukulan harus dimainkan demi keunggulan satu poin. Nitya dan Greysia pun unggul tipis 19-21.

“Kami sama-sama coba untuk tetap fokus di setiap satu poin. Karena kalau kami lengah atau berubah sedikit saja pola pemainan kami, mereka akan lebih mudah untuk mendapatkan poin. Dan mereka pun untuk mendapatkan poin dari kami juga nggak mudah. Sama-sama tidak mudah,” jelas Nitya kepada laman resmi PBSI.

Di set terakhir, meski tertinggal hingga di pertengahan paruh kedua set, Nitya dan Greysia pantang menyerah dengan terus fokus mengejar ketetinggalan hingga akhirnya mampu menyamakan kedudukan 20-20 dan 21-21 sebelum akhirnya satu pengembalian Greysia keluar lapangan dan memastikan ganda putri Jepang tersebut berpeluang mempertahankan gelar dengan skor 23-21

“Kami sudah kasih apa yang kami bisa. Kami nggak menyerah begitu aja. Tapi nyatanya, Jepang memang bermain lebih tenang dari kami. Mereka juga lebih bisa mengambil kesempatan untuk mendapatkan poin,” jelas Greysia.

Dengan hasil ini, head to head kedua ganda putri yang sebelumnya sama kuat kini menjadi 2-3 untuk keunggulan Misaki-Ayaka.