Sony Dwi Kuncoro. Photo Credit Badminton Photo (Yves Lacroix) |
Lawan pertama yang
harus diatasi adalah wakil tuan rumah Kean Yew Loh dengan kemenangan 21-18
21-16. Selanjutnya di babak kualifikasi kedua Ia menaklukkan pemain India, B.
Sai Praneeth dengan skor 18-21 12-21.
Pada babak utamalah Sony
menemukan lawan yang sebenarnya. Ia harus bermain rubber set untuk mengamankan
tiket babak selanjutnya. Di putaran satu Ia melawan Anthony Ginting dengan skor
21-9 11-21 17-21. Di putaran dua, Sho Sasaki menerima kekalahan dengan skor
akhir 11-21 21-14 21-4 dan pada partai perempat final Ia mengalahkan pemain China
Wang Zhengming dengan skor 24-22 12-21 21-16. Lawan terakhir yang
dikalahkan sebelum ke final adalah Lin Dan dengan skor 21-10 17-21 22-20.
Pencapaian Sony
memang terasa spesial terutama setelah Ia tak lagi bersama Pelatnas. Ia juga
harus berjuang di tengah persaingan tunggal putra dunia yang semakin merata dan
umurnya yang tak muda lagi.
"Istri saya
adalah pelatih sekaligus manajer saya. Saya meninggalkan Pelatnas dua tahun
lalu dan sepenuhnya bergantung pada sponsor. Sekarang Saya tinggal di Surabaya
dan tak banyak pemain disana dibandingkan di Jakarta.” Ujar Sony seperti
dilansir Badzine.
Di partai Final, Sony
akan berhadapan dengan Son Wan Ho. Di pertemuan perdana pada tahun 2007 ajang Korea
Open Super Series 2007, Sony menang 21-18, 21-16. Namun pada turnamen Chinese
Taipei Open Grand Prix Gold 2010, Son menang dengan skor 21-16, 19-21, 21-19.
Untuk pertandingan besok, yang penting saya siap lebih capek, Son adalah pemain bagus. Sekarang saya mau istirahat dan memulihkan kondisi. Soal permainan, kita lihat besok saja di lapangan,”
Untuk pertandingan besok, yang penting saya siap lebih capek, Son adalah pemain bagus. Sekarang saya mau istirahat dan memulihkan kondisi. Soal permainan, kita lihat besok saja di lapangan,”
Perjalanan Sony Menuju Final Singapore Open 2016
Reviewed by Candle
on
08.38.00
Rating:
Tidak ada komentar: