Praveen Jordan dan Debby Susanto | Badmintonphoto |
Praveen Jordan dan
Debby Susanto kini menjadi harapan baru bagi ganda campuran Indonesia setelah
selama ini harapan besar selalu diberikan kepada pasangan Liliyana Natsir dan
Tontowi Ahmad. Seusai keduanya menjadi juara di ajang prestisius All England
2016, nama keduanya kini menjadi perhitungan dan menjadi wajah baru dalam
belantika bulutangkis dunia nomer ganda campuran.
Langkah Praveen
dan Debby memang boleh dikata tidak mulus menjadi juara. Justru keduanya harus
terseok seok di babak 32 besar saat berjumpa pasangan Singapura Yu Yan Vanessa
Neo dan Danny Bawa Chrisnanta. Tapi setelah itu penampilan keduanya relative stabil
dengan mampu memenangkan pertandingan ataas ganda –ganda kuat seperti Cheng Liu
dan Bao Yixin dari China di perempat final, Zhang Nan dan Zhao Yunlei di semi
final dan pasangan Denmark Joachim Fischer Nielsen dan Christinna Pedersen.
Kemenangan di
ajang All England 2016 telah membuat keduanya setara dengan seniornya saat ini
yakni Owi dan Butet yang sudah pernah menang 3 kali beruntun di ajang ini yakni
pada tahun 2012, 2013 dan 2014.
Sadar bahwa Praveen
dan Debby kini bukan lagi ganda campuran kelas dua, pelatih ganda campuran
Richard Mainaky memberikan pesan kepada kedua anak didiknya ino.
“Praveen dan
Debby harus tetap menjadi Praveen dna Debby yang dulu dan jangan sombong
setelah jadi juara di ajang All England.”
Tak sampai
disana, Richard juga mengaku akan benar-benar mempersiapkan runner up Yonex
French Open Super Series 2015 ini agar bisa terus berprestsi.
“Saya akan lebih
mempersiapkan keduanya di masa mendatang. Disini masyarakat menaruh harapan
besar kepda mereka. Di Indonesia kan sudah umum kalau punya prestasi di sanjung
dan kalau kalah jadi bulan-bulanan.” Ujar Richard Mainaky.
Setelah ajang All
England 2016, Praveen dan Debby kini bersiap untuk ambil bagian di ajang Yonex
Sunrise India Open Super Series 2016, Malaysia Super Series Premiere 2016 dan
juga Singapore Open Super Series 2016.
Praveen-Debby : Harapan Baru Ganda Campuran Indonesia
Reviewed by Unknown
on
20.26.00
Rating:
Tidak ada komentar: