Marcus Fernaldi Gideon & Kevin Sanjaya Sukamuljo (badmintonindonesia.org) |
Jalan panjang mesti dilewati ganda putra Marcus
Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dalam perebutan tiket babak perempat
final turnamen XIAMENAIR Australian Badminton Open 2016. Nyaris sejam, keduanya
berjibaku melawan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen asal Denmark.
Di game pertama, ganda Denmark langsung
saling menempel perolehan skor Marcus/Kevin. Saat keduanya unggul 5-3 dan 8-5, Astrup/Rasmussen
selalu berhasil menyusul dan memimpin setelah interval dan akhirnya menang
21-17.
Barulah di set kedua, Marcus/Kevin yang
mengantongi gelar di India Open 2016 mengeluarkan jurus-jurus terbaiknya. Keduanya
menang dengan skor 17-21. Pun di game ketiga saat tertinggal 8-5, keduanya
mampu mengubah kondisi dengan unggul 8-11. Usai turun minum, keunggulan itu
terus terjaga dengan skor 18-13 dan akhirnya menang 18-21.
Dijumpai usai laga, Marcus/Kevin menuturkan
kepada laman resmi PBSI bahwa lawan asal Denmark merupakan lawan yang sulit. Keduanya
harus ekstra sabar dalam meraih poin. Keduanya juga mengakui belum tampil baik
di game pertama.
“Lawan hari ini nggak gampang mati. Harus
benar-benar bola yang matang sekali, baru bisa mati. Jadi kami harus sabar.
Kami juga masih agak ragu-ragu, baru di game kedua dan ketiga lebih dipaksain
aja” jelas Kevin.
Lawan keduanya di babak perempat final adalah
ganda putra China, Fu Haifeng/Zhang Nan. Ini akan jadi pertemuan keempat Marcus/Kevin
dimana pada tiga pertemuan sebelumnya keduanya menelan kekalahan. Pertemuan pertama
terjadi di Yonex Open Chinese Taipei 2015, keduanya kalah 13-21 8-21. Ajang YONEX
All England Open 2016, Marcus/Kevin mampu memaksakan rubber game meski kalah 14-21
21-19 17-21 dan terakhir di ajang OUE Singapore Open dengan skor 15-21 19-21.
Berkaca dari tiga kekalahan, Marcus/Kevin
mengungkapkan akan tampil sabar dan tenang, apalagi dengan skill servis yang
dimiliki oleh Fu Haifeng membuat keduanya harus ekstra sabar dalam
mengembalikan shuttlecock.
“Kami sudah beberapa kali ketemu dan sempat
ramai. Kami nggak boleh buru-buru. Apalagi Fu Haifeng kan servisnya bagus, jadi
nggak boleh buru-buru di pembukaannya. Kami harus lebih sabar dan tenang. Sudah
banyak pengalaman kemarin-kemarin,” jelas Marcus.
Laga rubber game juga dimainkan oleh mantan
pasangan Marcus Fernaldi Gideon yakni Markis Kido yang kini berpasangan dengan
Hendra Aprida Gunawan. Menghadapi unggulan empat, Hiroyuki Endo dan Kenichi
Hayakawa, keduanya menyerah dengan skor 22-24 21-9 21-13.
[Australian Open 2016] Marcus/Kevin Jumpa Unggulan Dua
Reviewed by Candle
on
10.31.00
Rating:
Tidak ada komentar: