[Malaysia Open 2016] Greysia-Nitya Waspdai Siklus Menang Kalah

Pasangan ganda Putri Indonesia Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari 

Pasangan ganda Putri Indonesia Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari tampil di babak perempat final turnamen bulutangkis Celcom Axiata Malaysia Open Super Series Premiere 2016 tanpa harus bertanding. Ini merupakan salah satu keberuntungan yang bagus buat ganda Putri Indonesia ini untuk bisa tampil lebih prima saat berjumpa dengan ganda Putri Korea di pertandingan memperebutkan tiket ke babak semi final.

Namun, untuk menghadapi pasangan Chang Ye Na dan Le So Hee, ganda Putri Indonesia ini harus berhati-hati terhadap siklus menang kalah kedua pasangan. Pasalnya, kedua ganda Putri ini sudah bertemu sebanyak tiga kali dan kedua pasangan ini bergantian saling mengungguli satu sama lain.

Di pertemuan pertama yang berlangsung di babak final Victor KOrea Open Super Series 2015 dimana Greysia dan Nitya merebut gelar Super Series pertamanya, keduanya menang dengan skor 21-15 dan 21-18. Di pertemuan kedua, pasangan ini gagal mengamankan tiket ke babak 32 besar Yonex Denmark Open Super Series Premiere 2015 usai kalah 21-13 dan 21-14. Keduanya kemudian menang lagi di ajang Yonex French Open Super Series 2015 dengan skor 21-9 18-21 19-21.

Jika dilihat memang ada siklus bahwa kedua pemain ini selalu bergantian menang dan kalah. Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari selalu menang di ajang Super Series dan kemudian kalah di ajang Super Series Premiere. Kita tentunya siklus ini tak perlu berulang dan terjadi lagi.

Untuk mengantisipasi pertemuan ke-empat ini Greysia dan Nitya berjanji bahwa mereka akan lebih fokus lagi dan yakin bahwa mereka bisa.

“Kami bersyukur karena kami bisa langsung ke babak perempat final. Kami kini lebih kepada mempersiapkan mental dan pikiran kami. Kami harus benar-benar focus dan yakin bahwa kami bisa melakukannya. Intinya positive thinking,” Ujar Greysia.