[Malaysia Open 2016] Ihsan Gagal Jinakkan Jorgensen

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Ihsan Maulana Mustofa

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Ihsan Maulana Mustofa akhirnya terhenti di babak 32 besar turnamen bulutangkis CELCOM AXIATA Malaysia Open Super Series Premiere 2016. Langkah pemain muda asal PB Djarum Kudus ini mesti terhenti di putaran pertama setelah perempat finalis Yonex Japan Open Super Series 2015 ini gagal jinakkan juara BCA Indonesia Open Super Series Premiere 2014.

Ihsan Maulana Mustifa yang saat ini berada di peringkat 32 dunia masih belum menemukan formula yang cocok untuk bisa mengimbangi pemainan pemain nomer satu Denmark. Ia sudah langsung tertinggal 6-1 di game pertama. Tak mengurangi tekanan, Jan O Jorgensen terus bisa melaju dan meninggalkan perolehan angka Ihsan sebelum akhirnya menang 21-12.

Game kedua yang berlangsung setelahnya Ihsan mampu menunjukkan perkembangan permainan yang signifikan. Ihsan sempat unggul di awal 2-0 namun kemudian tertinggal lagi. Berbeda dengan game pertama, Ihsan mampu memberikan perlawanan dan meskipun tertinggal ia mampu mendekati perolehan angka dari Jorgensen. Bahkan saat tertinggal 18-13, Ihsan sempat mengejar dan bisa memangkas jarak 18-17, ia akhirnya kalah dengan skor 21-17 setelah Jorgensen menambah empat angka beruntun.

Kekalahan Ihsan tentunya membuat persaingan tunggal putra pelatnas untuk ke Olimpiade mendampingi Tommy Sugiarto sedikit terhambat. Ia juga tak bisa menambah lagi sementara ini daftar pemain kuat dunia yang pernah ia kalahkan.

Penampilan Ihsan sendiri di beberapa bulan terakhir cukup baik. Beberapa pemain bulutangkis senior dan memiliki peringkat lebih baik darinya sudah pernah ia tundukkan. Contoh saja runner up Indonesia Open Super Series Premiere 2013 Marc Zwiebler, runner up Singapore Open Super Series 2015 Hu Yun, juara India Open Super Series 2015 Srikanth Kidambi, juara Hong Kong Open Super Series 2014 Son Wan Ho, sehingga bukan tidak mungkin bahwa semi finalis Kejuaraan Dunia Junior 2013 ini bisa menambah perbendaharaanya dengan mengalahkan juara Indonesia Open Super Series Premiere 2014 asal Denmark ini.