Sony Dwi Kuncoro Tatap Perempat Final

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Sony Dwi Kuncoro (Image by Solopos)

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Sony Dwi Kuncoro tatap babak perempat final turnamen bulutangkis Singapore Open Super Series 2016 dengan sumringah. Melaju dari babak kualifikasi, mantan salah satu bintang tunggal putra pelatnas yang juga mengoleksi satu medali perunggu ajang Olimpiade ini melaju ke babak delapan besar usai mengandaskan tunggal putra Jepang yakni Sho Sasaki.

Sony yang meskipun tak muda lagi namun berhasil membalikkan keadaan yang sudha tertinggal menjadi sebuah kemenangan. Pebulutangkis yang kini bermain profesional untuk klub PB Tjakrindo Masters ini menang dalam pertarungan tiga game dalam waktu 47 menit.

Di game pertama, Sony tidka bermain cukup baik. Ia sudah tertinggal 3-0 sejak awal. Sony sendiri tak memiliki kesempatan untuk bisa mengembangkan permainan karena berada di bawah tekanan pebulutangkis Jepang. Ia bahkan tak bisa menyamakan kedudukan sebelum akhirnya kalah dengan skor 21-11.

Kalah di game pertama, Sony kemudian membalikkan keadaan yang tadinya kalah menjadi sebuah berita gembira. Pebulutangkis berperingkat 57 dunia ini langsung memimpin 8-0. Bermain taktis, pebulutangkis dengan dua anak ini menang dengan skor 21-14.

Di game ketigalah kekuatan runner up Malaysia Open Super Series 2013 ini terlihat sempurna. Setelah unggul 1-0, Sho Sasaki sempat menyamakan kedudukan dengan skor 1-1. Namun setelah ini, Sony sukses meraup 14 poin beruntun. Sudaah sangat sulit mengejar, Sho sasaki hanya kebagian 3 angka sebelum kalah 21-4.