Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (badmintonindonesia.org) |
Ganda putra nomer dua dunia, Mohammad
Ahsan/Hendra Setiawan harus mengakhiri
langkah kaki mereka di turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premiere
2016 usai dikalahkan ganda putra Denmark Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler
Kolding. Ini merupakan partai ulangan babak final Piala Thomas 2016. Kala itu,
Ahsan/Hendra menang dua set langsung.
Ahsan/Hendra harus bekerja keras sejak awal
pertandingan. Unggul 18-13, Ahsan/Hendra justru terkejar meski akhirnya
kemenangan masih menjadi milik dua kali juara dunia tersebut. game berakhir
dengan skor tipis 21-19.
“Lawan memegang kendali di depan, kualitas
servis mereka bagus, makanya kami banyak melakukan kesalahan sendiri” beber
Ahsan.
Memasuki game kedua, Duo mads langsung tancap
gas untuk unggul 8-1. Kemenangan mudha diraih keduanya dengan skor 13-21.
Di game penentuan, lagi-lagi Ahsan/Hendra tak
dapat menjaga peluang untuk melangkah ke babak perempat final setelah unggul
11-8 dan justru tersalip 14-11. Sempat menyamakan kedudukan 15-15 Ahsan/Hendra
akhirnya menyerah 21-18.
“Hasil ini tidak sesuai dengan harapan, kami
harus tetap positif, masih ada Australia Open, kami akan tetap berusaha
mempertahankan rangking di posisi dua dunia. Kami banyak melakukan kesalahan
sendiri, lawan tampil bagus dan kami selalu keduluan. Kami banyak mengangkat
bola, tekanannya kurang,” jelas Hendra.
“Sekarang bagaimana mengembalikan percaya
diri, kami akan berdiskusi dengan pelatih mengenai apa yang harus dibenahi,
pelatih kan yang melihat penampilan kami,” tambah Ahsan.
Meski ganda putra Indonesia tak bisa mengirim
wakil, Hendra/Ahsan justru berharap agar nomer lainnya, yang notabene diisi
anak-anak muda mampu unjuk kebolehan dirumah sendiri.
“Kami tak bisa selalu berada di top
performance. Masih ada pemain-pemain tunggal muda kita, mungkin sekarang
saatnya mereka juara” tutup Hendra.
[Indonesia Open 2016] Duo Mads Revans, Ahsan/Hendra Susul Marcus/Kevin
Reviewed by Candle
on
11.31.00
Rating:
Tidak ada komentar: